Hay , sudah lama gak posting nih hehe gimana masih jomblo?
Atau masih waiting? Atau masih menunggu keajaiban tuhan buat dapet sosok pacar?
Haha semua itu seperti sudah gak usah kita bicarain lagi yah , so guys
kali ini gue mau bahas tentang “ Happy Ending” yah kalo ada yang nyeseknya
pasti bakal gue bahas juga yang bahagianya , hmm menurut semua orang itu Happy
Ending Cuma ada di fairy tale but buat gue , gue percaya kalau Happy
Ending itu real , fact ect. Yah buat kalian yang bilang “ Happy Ending is
only on Fairy Tale” mungkin mereka frustasi karena gak bisa merasakan hal
itu , yah Happy Ending itu gak selalu dimulai dengan hal bahagia juga
kebanyakan malah orang-orang yang mendapatkan Happy Ending ini diawalnya di uji
dengan sebuah ujian besar? Right?
Jadi jangan berfikiran jikalau Happy Ending berjalan tanpa sebuah
tantangan dan cobaan yang kuat malah sebaliknya , mereka yang mendapat Happy
Ending ini buat pertama dibuat seperti seakan menyerah dengan keadaan , yah gue
mau coba ambil sebuah contoh dari teman sekelas gue disma hmm mereka itu
pacaran udah hampir 3 tahun , iya kayaknya 3 tahun nah menurut murid yang lain
mereka adalah pasangan yang benar-benar serasi selain cowonya ganteng dan
cewenya cantik , pasangan ini juga orang yang memang friendly banget
rasanya bakal envy kalau lihat mereka tapi kalian tahu? Mereka itu sampai bisa
sejauh ini juga pernah mengalami sebuah cobaan yang benar-benar cobaan , bukan yang dapet bahagia itu selalu dapet
jalan yang mulus-mulus malah sebaliknya yang biasanya dapet bahagia di akhir
awalnya berjatuh-jatuh dulu seperti ada pepatah berenang renang ke hulu ,
bersenang-senang kemudian yah pasti
kalian tau apa makna pribahasa itu kalo gak tau yah kebangetan banget. Lanjut
nah di sini nih orang suka menyepelekan dan bilang “ dia sih enak di ending
bahagia banget , “ itu salah mereka di ending bahagia karena udah
nyesek-nyesekan di awal , yah ibaratnya mati-matian berjuang pada akhirnya
mendapat balasan yang besar kayak misalnya mau ulangan aja deh , kalo mau dapat
hasil yang memuaskan mustahil gak sih di lakuin dengan hal santai atau bahkan
gak ngelakuin apa-apa? Mustahil kan yang kalian lakuin pasti belajar dan tekun
bagaimana cara melewati ulangan itu dan pada akhirnya dapat hasil bagus. Sama
halnya dengan terbentuknya sebuah hubungan , awal itu memang susah untuk di
tebak ada awalnya manis tapi pada akhirnya itu palsu , ada juga yang didepan
terlihat seperti tidak mungkin memiliki sebuah harapan besar untuk membina
sebuah hubungan pada akhirnya malah berbalik menjadi sebuah peluang dan harapan
yang ada. Bagi gue semua kebahagian itu milik orang tinggal bagaimana caranya
kita mencari dan berjuang untuk mendapatkan kebahagian itu , well jika
kamu dalam hal ini apa yang akan kamu lakukan? Misalnya kalian sudah berada
didalam hubungan yang jauh dan cukup lama , lalu salah satu dari kalian akan
pergi bukan untuk mengakhiri hubungan ini melainkan yah seperti menjalankan
tugas Negara atau bersekolah jauh meninggalkan kamu? Entah siapa yang ada
diposisi si cewe atau cowo , tapi yang jelas apakah itu penghalang dan akan
membuat kalian berhenti mengakhiri hubungan yang telah dibina cukup lama? Gue
rasa ini adalah masalah waktu , tuhan memberikan semua itu Cuma untuk menguji
bagaimana penantian dan kesetiaan kalian diwaktu pasangan mu tidak berada
disisi mu, lalu bagaimana cara kamu tetap setia dan menjaga hubungan itu?
Meskipun gak mudah untuk jalanin semua itu , tapi yang jelas Cuma 1 kunci untuk
tetap bertahan didalam posisi ini
“ Kepercayaan dan Kesabaran “ percayakan orang-orang sabar itu
akan selalu dapat balasan besar dari tuhan? Nah maka dari itu , yang kamu harus
terapkan mulai saat ini disaat dia pergi adalah kesabaran. Bukan tidak mungkin
ada penggoda diluar sana , yah penggoda itu pasti akan ada tapi saat mereka
datang pejamkan mata mu ingat sebentar ada seseorang yang sangat mencintai mu
diujung sana yang tetap setia menunggu mu untuk waktu yang lama dan akan
menjemput mu suatu hari nanti yang sudah disiapkan oleh tuhan , hari indah yang
mungkin sebagai hadiah besar kepada orang yang bersabar. Sekarang lagi
jaman-jamannya longdistance relationship yah apalagi buat para anak SMA yang mulai
menginjakan kaki di perguruan tinggi gak menutup kemungkinan untuk menjalani
hubungan ini, gue cukup salut sama pasangan yang tetap menjalankan hubungan
mereka meskipun berjauhan , yah mungkin dunia telekomunikasi sudah canggih
buktinya sekarang udah ada Skype lo bisa lah menatap wajah pasangan yang
sangat lo sayangin meskipun di layar kaca terserah lah lo mau ciumin itu layar
laptop atau tablet lo gapapa asal jangan betulan kan belum Mukhrim .
Resiko menjalankan LDR memang berat , jika lo gak kuat maka lo akan menyerah
pada keadaan tapi jika lo kuat dan yakin , percaya sama gue lo itu luarbiasa.
Ngomong-ngomong LDR yah gue juga sedang mengalami hal ini hihi , gue menjalin
hubungan jarak jauh dengan seseorang di ujung sana , rasanya memang berat
disaat melihat teman-teman lo pergi bersama pasangannya dan selalu kemana-mana
berdua dan lo hanya sendirian , is not bad yah bagi gue karena gue memang udah terbiasa
untuk mengisi hari-hari ini sendirian. Bagi gue yang namanya pacaran ketemuan
setiap saat , pergi bareng , sering bbman atau dll itu sudah terlalu mainstream yah gak menutup kemungkinan ada kebosanan
diantara kalian , lain sama yang LDR ketemu kalo bisa Cuma sebulan 2 kali ,
behubungan lewat ponsel pun rada jarang karena sama-sama sibuk tapi kalau
bertemu banyak topic yang menjadi perbincangan di antara mereka dan rasanya
mungkin rasa bosan itu jarang menghampiri para mengguna jalur LDR haha. Yah
meski gue tahu kalo misalnya LDR di identikan dengan “ bagaimana jika pasangan
kita selingkuh? “ seperti yang gue pernah bilang jika lo menyiratkan hasrat
untuk nikung/selingkuh/cari cabe baru/ apalah itu ingat di benua sana ada
seseorang yang sedang menunggu lo , dia setia sama lo , dia rela menunggu lo ,
dia rela untuk melewati semua penggoda yang datang hanya demi seorang yang ia
cintai jika lo mempunyai fikiran untuk mendua apakah itu tidak terlalu bodoh?
Untuk menyia-nyiakan seseorang yang gue fikir udah benar tulus mencintai lo?
Berfikir kembali jika lo akan melakukan hal murahan itu , alasan klasik
seseorang untuk selingkuh adalah kebosanan pada pasangannya , tapi harus
dilakukan untuk mencari pasangan baru? Gak juga kan? Mungkin aja kebosanan yang
lo rasain hanya sesaat , yang lo butuh Cuma waktu untuk menyindiri bukan untuk
melampiaskan rasa itu kepada orang lain. Bukan hanya cewe yang selalu jadi
korban selingkuh tapi sekarang juga banyak cowo yang menjadi korban ,
sebenernya apasih untungnya selingkuh? Ada yang bilang katanya “ selagi masih
muda punya pacar banyak itu wajar-wajar aja tapi kalau sudah nikah nanti jangan
“ gue sih gak setuju sama kalimat itu , bukannya itu akan mengajarkan kita buat
belajar perlahan tidak setia? Tetapkan mulai sekarang jika lo akan mencintai
seseorang , buat cewe jika lo mau sakitin / mendua dari cowo lo coba fikirin
bagaimana ayah lo bersikap setia sama ibu lo? Dan buat cowo jika lo mau untuk
sakitin cewe lo dengan mendua coba ingat ibu lo yang senantiasa sabar dan setia
menghadapi ayah lo? Dan jika lo punya seorang adik perempuan tolong untuk
jangan pernah menyakiti perempuan karena apa? Memang karma dan balasan gak
berbalas ke diri lo, tapi itu akan berbalas nantinya ke adik lo apa yang lo
lakukan di masa lalu mungkin dapat dirasakan oleh adik lo di masa depan nanti ,
memang mau melihat seorang adik yang lo sayang merasakan pahitnya disia-siain
sama pria lain? Think again ini memang real adanya. Yah intinya disini
gue mau bilang tuhan memberikan lo anugrah besar diseseorang kayak kata Mario
teguh “ mengapa manusia hanya memiliki sekeping hati? Karena sekeping hati lagi
ada diseseorang yang sudah tuhan siapkan nantinya “ buat yang masih sendiri
jangan khawatir tuhan sudah siapkan kalian jodoh yang terbaik. Untuk yang
sedang menjalani hubungan berat dan berbatas dengan jarak jika kalian mau
mundur dan berhenti tenggok sejenak kebelakang bagaimana jauhnya kalian sudah
melangkah? Sekali lagi gue Cuma seorang anak sma yang amatiran nulis di blogger
mohon maaf jika menyinggung atau ada kalimat yang tidak sepantasnya gue ucapin.

No comments:
Post a Comment