Saturday, 31 May 2014

lose.....


Kehilangan memang hal yang paling menyedihkan dihidup , mau itu kehilangan apapun tetap aja menyakitkan menyedihkan , yang harus disadari disaat lo kehilangan sesuatu hanyalah ikhlas untuk membiarkan hal itu pergi mungkin semua itu memang belum ditakdirkan menjadi milik lo. Contohnya saja kehilangan uang , kamu merasa sangat sedih sewaktu kamu kehilangan barang kertas yang nyatanya bisa buat ngebeli apapun ya yang kamu lakuin saat kamu kehilangan itu hanyalah ikhlas kalau itu bukan rezeki lo. Tuhan itu gak diam saja kok , kalo lo mengikhlaskan apa yang telah pergi ia akan berjanji untuk menganti semua itu dengan yang lebih dari sesuatu yang hilang dan kamu ikhlaskan , semua indah pada waktunya walaupun gue agak sedikit freak dengan kalimat ini tapi lambat laun gue tau arti dari kata makna ini.




Jika lo terus-menerus berusaha untuk mendapatkan seseorang yang akan bersanding dengan lo tapi sejauh usaha itu lo lakuin tapi Tuhan berkata “ Ini belum saatnya” semua itu tidak akan terjadi , tapi jika disaat lo sama sekali tidak tertarik untuk berhubungan atau saat-saat dimana lo tidak butuh pendamping tapi Tuhan berkata “ Dia adalah orang yang akan menemani kamu saat ini” ya semua itu akan tercipta. Semua Fate itu enggak ada yang tau , bahkan ilmuan sejenius dewa pun enggak ada yang tahu tentang takdir seseorang hanyalah Tuhan yang memegang kendali semuanya.



Begitu juga dengan kehilangan , semaksimal mungkin lo mempertahankan itu aga tidak lepas dan pergi dari lo jika Tuhan berkata “ Sudah saatnya ia pergi darimu , sudah saatnya ia meninggalkan mu” memang itu adalah kalimat yang paling ditakuti oleh semua orang. Gak Cuma kehilangan sosok pendamping hidup , tapi kehilangan sosok yang memang menjadi semangat hidup lo , seseorang yang membuat lo berjanji untuk membahagiakannya someday, your Parents. Nyatanya memang enggak ada satu orang pun yang ingin di datangi oleh kalimat itu , kehilangan memang sangat teramat menyakitkan entah itu kehilangan dalam arti sementara atau kehilangan untuk selamanya tapi yang jelas kehilangan itu membuat seseorang belajar. Belajar dalam keikhlasan menerima yang telah pergi dari dirinya , kehilangan membuat lo lebih sadar dan menerima dengan mudah apa yang terjadi pada lo , Tuhan gak mungkin selamanya memberikan apa yang ia berikan untuk lo , cepat atau lambat Tuhan pasti akan mengambil apa yang telah ia berikan sama lo.
Jika dalam hal ini yang hilang adalah seseorang yang sangat lo cintai dan lo sayangi tentu lo akan merasa jika berat mengikhlaskannya pergi terlebih berat melihatnya suatu saat bersanding dengan sosok lain. Sedih? Hancur? Iya semua pasti ada proses , proses lo bergalau karena telah kehilangan seseorang yang lo sayangi , namun disini juga ada proses dimana lo bangkit dan mengikhlaskan sesuatu yang sudah pergi. Mungkin dia bukan seseorang yang Tuhan kirim buat lo , jangan pernah berfikir jika ketika Tuhan memutuskan untuk memisahkan lo dan dia Tuhan itu jahat. Ada alasan mengapa ia memisahkan kalian , tapi dibalik semua itu Tuhan sudah menyiapkan seseorang yang akan datang dimasa depan lo , dimana waktu yang sudah ditetapkan.


Belajar keikhlasan dari kehilangan memang perlu dan apalagi jika saat itu lo mampu bangkit itu adalah hal yang hebat menurut gue , bangkit dari semua keterpurukan lo buka mata dan lihat jalan ini masih terlalu panjang untuk dihabiskan dengan bersedih. Ingat apa janji yang selama ini lo ucapkan disela doa lo “ Tuhan bantu aku untuk menjadi seseorang yang sukses kelak nanti dan bisa membahagiakan kedua  malaikat yang sangat ku banggakan dan ku cintai” setiap kali jika lo terpuruk sedih dan gak tau bagaimana hidup lo akan berlangsung nantinya , coba selalu ingat mereka. Mereka yang sangat mengharapkan lo jadi seseorang yang sukses yang dapat mengangkat derajat mereka kelak dimasa depan kesuksesan lo.



Jangan pernah menjadikan sebuah kehilangan sebagai musibah atau petaka karena dibalik itu semua ada banyak pelajaran yang memang dapat diambil dan dipelajari. Nyatanya mengikhlaskan itu lebih indah dan mampu bangkit adalah sebuah kekuatan yang terbesar yang ada didiri seorang manusia…

Tuesday, 6 May 2014

Really to say hello(sinopsis)

munje eobseoyo, aku tahu mereka bersikap seperti itu semua karena diriku , aku yang salah telah menelantarakan mereka terlebih Jung Su Min. aku benar-benar tidak bermaksud untuk…….. “
ara(aku tahu), jangan menyalahkan seperti dirimu seperti ini bahkan semua itu telah berlalu. Beberapa waktu lalu Jung Bum Jin sempat berbicara dengan ku mengenai Park Su Li dan Jung Su Min. “ ucapan Jung Tae Suk seketika membuat Kim So Ra menatapnya tajam penuh dengan Tanya apa yang terjadi diantara kedua putrinya.
“ mereka berada didalam perang dingin saat ini. “ lanjut Jung Tae Suk
“ bagaimana bisa mereka bersikap seperti itu? Apa yang telah kita lakukan? Apa masa lalu yang membuat mereka menjadi seperti ini , seandainya jika Jung Su Min dan Park Su Li tetap bersama aku akan melihat mereka tumbuh secara bersama bahkan mereka akan menjadi seorang saudara kembar yang saling menyayangi.”
“ haruskah kita memberitahukan semua ini? “ mereka berdua terdiam , secara tiba-tiba Jung Bum Jin yang sejak tadi tidak sengaja mendengar semua percakapan orang tuanya muncul dengan butiran airmata yang membasahi pipinya. Jung Bum Jin sama sekali tidak menyangka jika seorang wanita yang sangat ia benci merupakan kakak kandungnya.
“ apa yang eomma katakan? Apa maksud dari semua ini? Ada hubungan apa Jung Su Min dengan Park Su Li!! “ Kim So Ra yang terdiam tidak mampu menjawab apa yang ditanyakan oleh putra bungsunya. Perlahan ia mulai menitikan airmata itu , sebuah airmata penyesalan atas kejadian besar yang tidak pernah ia inginkan terjadi.
“ eomma!! Appa!! “ nada Jung Bum Jin terdengar dengan hentakan keras melihat Kim So Ra tetap terdiam tidak menjawab dirinya.
“ Park Su Li adalah kakak mu dan ia adalah adik kembar dari Jung Su Min , maafkan eomma tidak pernah memberitahukan tentang ini semua maafkan eomma telah merahasiakan semua ini padamu “ isakan tangis Kim So Ra sontak membuat Jung Bum Jin duduk tersimpuh dilutut wanita paruh baya itu.
eomma, mengapa eomma tidak memberitahukan semua ini? “
“ aku tahu kau dan Sung Jae mungkin sangat membenci sosok Park Su Li tapi perlu kalian ketahui dia adalah saudara kandung kalian. 20 tahun lalu eomma melahirkan bayi kembar perempuan , mereka adalah kembar identic eomma tentu sangat bahagia untuk hal itu tapi dihari yang sama keluarga Park kehilangan bayi mereka , tuan Park memohon untuk mengadopsi salah satu dari bayi yang eomma lahirkan , keputusan itu mungkin sangat berat untuk eomma dan appa namun disaat itu juga keadaan perusahaan appa mu mengalami sebuah masalah besar tuan Park berjanji memberikan setengah saham mereka asalkan mengizinkan membawa salah satu bayi yang eomma lahirkan. Eomma memberi nama mereka Jung Su Min dan Jung Su Li agar suatu saat jika mereka berdua bertemu mereka akan mengenali satu sama lain meskipun mereka tidak akan menyadari apa yang terjadi , akhirnya eomma menyerahkan Jung Su Li untuk di adopsi oleh keluarga Park.” Kim So Ra terlihat menghela nafas panjang , lalu melanjutkan semua yang sudah sejak lama ia katakan kepada Jung Bum Jin.
“Namun saat ini eomma merasa apa yang telah eomma lakukan adalah sebuah dasar yang akan menjadi sebuah masalah sangat besar untuk saat ini “ rintihan airmata tiada hentinya menetes dari Kim So Ra , perlahan Jung Bum Jin mencoba untuk menenangkan perasaan Kim So Ra sebuah rahasia besar yang selama ini disembunyikan oleh kedua orang tuanya telah terkuak , selama ini Jung Bum Jin tidak pernah menyadari kemiripan yang dimiliki oleh Jung Su Min dan Park Su Li mempunyai arti yang sesungguhnya , ya seseorang yang sangat ia benci dan bersumpah akan menghancurkannya adalah kakak kandungnya.
Diujung lorong seorang wanita yang memakai kemeja putih berdiri tegar menyadari semua yang telah ia dengar sebuah kebencian semakin memuncak saat mengetahui semua itu. Park Su Li tetap berdiri tegar diujung lorong seakan menyaksikan sebuah drama yang melibatkan namanya dicerita itu, tentu kebencian semakin mendarah daging! Bagaimana bisa orang tuanya menukarkan dirinya dengan setengah saham milik keluarga Park! Sebelumnya Park Su Li telah mengetahui jika ia bukanlah anggota dari keluarga Park karena ibu angkatnya yang mengatakan sebenarnya namun selama ini ia berharap menemukan siapa keluarga sebenarnya dan pil pahit harus ia rasakan ketika mengetahui bahwa keluarga Jung lah keluarga Park Su Li sesungguhnya.